Selasa, 22 Mei 2012

Entah Apa Namanya

Ku lihat jam menunujukan pukul 2:21 pagi.
Dan jam segini ku belum bisa tertidur.
Ntah apa yang ku pikrkan, aku pun tak tahu pasti.
Yang ku tahu, dadaku terasa sesak.

Ku coba menenangkan diri dan menyakinkan diri bahwa semua baik-baik saja may.
"Kamu tidak sakit".
Tapi mengapa dadaku terasa sakit.
Ku coba mengingat semua.
Dan ternyata semua tak seindah yang ku rasa.
Mungkin ini yang dapat ku lakukan, tapi ku ingin lebih.
Tapi sulit untuk ku miliki.

Ku coba mengingat kembali.
Dan kini ku sadar betapa bodoh diriku.
Apa yang ku lakukan,,??
Mengapa dulu ku inginkan ini,,??
Mengapa ku menikmatinya, yang aku sendiripun sebenarnya tak tahu namanya...
Entah apa namany,,
Bingung, kini yang ku rasa hanya bingung.
Diam sambil memandang langit-langit kostan kini yang bisa ku lakukan.


Astagfirullah,,
Ternyata ku salah.
Bukan ini yang ku inginkan.
Kini yang ku rasakan, aku bukan aku.

Ingin ku segera berlari dari kenyataan ini.
Tapi kakiku tak mampu melangkah meninggalkannya.
Begitu banyak kenangan yang tak mampu ku ninggalkan begitu saja.
Ku tak ingin menyakitinya.
Tapi ku juga tak ingin menyakiti lebih banyak orang lagi.
Ku juga tak ingin membohongi rasa ini.
Ternyata ku tak mampu, ku tak sanggup.
Tapi sungguh ku menikmati semua keadaan ini.
Trus rasa ini disebut apa dong,,,?????
Entah apa namanya,,
Ku juga tak tahu

Ku hanya bisa berkata "bodoh". *Sambil tepuk jidat.
Ku hanya dapat berharap Allah mau menolongku.
Ammmiiinnnnn :)

0 komentar:

Posting Komentar